Penasaran Bangun IKN Sudah Habis Berapa? Ini Rinciannya
KORPORAT.COM, Jakarta - Kementerian Keuangan mengkonfirmasi progres pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) sampai dengan akhir Februari 2024 telah menelan anggaran negara sebesar Rp34,8 triliun. Hal tersebut disampaikan langsung oleh Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani saat menggelar konferensi pers di Jakarta awal pekan ini.
“Jumlah itu merupakan realisasi dari tahun 2022 yang sebesar Rp5,5 triliun. Kemudian realisasi pada tahun 2023 sebesar Rp27 triliun, serta tahun 2024 sebesar Rp2,3 triliun,” tutur dia.
Melongok Perkembangan IKN, dari Mobil Terbang hingga Angkutan Tanpa AwakMenkeu mengungkapkan, terkhusus tahun ini, pemerintah mengalokasikan dana pembangunan IKN sebesar Rp39,3 triliun. Artinya, dengan serapan yang baru Rp2,3 triliun, maka pagu yang terpakai masih setara 5,8%.
“Untuk tahun 2024, realisasinya dibagi dalam dua kelompok, yaitu klaster infrastruktur sebesar Rp400 miliar (dari pagu Rp36,4 triiun) dan klaster noninfrastruktur sebesar Rp1,9 triliun (dari pagu Rp2,9 triliun),” ujar dia.
Menteri Basuki Sebut Infrastruktur Dasar di IKN Selesai Juni-Juli 2024Secara mendetail, Menkeu menyebut anggaran infrastruktur dipakai untuk membangun kawasan Istana Negara, kantor kementerian, menara rumah susun ASN, rumah tapak menteri. Lalu, jalan tol IKN, jembatan, bandara VVIP, Bendungan Sepaku, embung, sarana pengendali banjir, serta rehabilitasi hutan sekitar IKN.
“Kemudian untuk klaster noninfrastruktur dipakai untuk perencanaan, koordinasi dan penyiapan pemindahan, sosialisasi/promosi IKN, rekomendasi kebijakan kementerian/lembaga (K/L). Selanjutnya adalah untuk kegiatan pemetaan, pemantauan dan evaluasi IKN, dukungan pengamanan Polri, serta operasional pembangunan IKN itu sendiri,” tuturnya.
Jokowi Yakin IKN Akan Jadi Kota Hidup dalam 10 Tahun
Komentar (0)
Login to comment on this news