Boy Thohir Klaim Djarum, Sampoerna hingga Adaro Dukung Prabowo

Oleh Issa Almawadi - korporat.com
23 Januari 2024 14:21 WIB
Dokumen Instagram @prabowo
Place your ads here

KORPORAT.COM, Jakarta - Satu per satu deretan konglomerat muncul ke permukaan untuk mendeklarasikan dukungannya terhadap calon presiden dan wakil presiden. Kali ini datang dari Garibaldi Thohir yang mendukung calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto.

Fakta tersebut muncul dalam acara ETAS Flashback To The 80's & 90's, Senin (22/1/2024). Dalam acara yang disiarkan akun Youtube @vwmjakarta1932 itu, pria yang dikenal dengan sapaan Boy Thohir menyampaikan, dirinya dan beberapa orang berinisiatif mengumpulkan pengusaha lulusan Amerika Serikat untuk mendukung Prabowo.

"Ini sebenarnya relawan pak Erick Thohir yang merupakan alumni dari LA, Boston, Long Beach, California, DC," kata Boy dikutip Selasa (23/1/2024).

Klaim Prabowo, Sebut Masyarakat Ingin Segera Pemilu: Agar Keputusannya Jelas

Menurut pemilik Adaro Group itu, kehadiran para alumni tersebut untuk mendukung Prabowo sebagai pemimpin terbaik untuk Indonesia. Bahkan, dia menyebut, sepertiga perekonomian Indonesia hadir dalam acara itu.

"Jadi kalau mereka, ada Victor, Djarum Group, Sampoerna Group, Adaro Group, Ninin the richest wanita di Indonesia," ujar Boy.

Erick dan Khofifah di Barisan Depan Prabowo-Gibran

Prabowo pun menanggapi acara itu dengan berjanji untuk berbuat yang terbaik. "Saya harus menjaga kepentingan yang besar, harus menjaga suasana," tutur Prabowo.

Capres yang saat ini menjabat sebagai Menteri Pertahanan itu juga menuturkan, tugas pemimpin adalah menciptakan kondisi agar ekonomi bisa hidup dengan baik, perdagangan bisa jalan dengan baik, dan everybody must win. "Tidak bisa one group wins, everybody lose. Itu masa lalu," ucapnya.

Menutup pidatonya, Prabowo pun mengutip John F. Kennedy, yang merupakan mantan Presiden AS dari golongan yang sangat kaya tapi didukung oleh golongan yang paling miskin di AS.

"Dia punya filosofi begini, if we cannot take care of the many who are poor, how can we protect the few who are rich. Saya kira ini filosofi yang bisa kita mengerti. Itu juga budaya kita, yang kuat mengangkat yang lemah," kata Prabowo menegaskan.

Bagikan:

Data

Komentar (0)

Login to comment on this news

Updates

Popular

Place your ads here
Data
Pointer
Interaktif
Program
Jobs
//