Termasuk Emas, Ini Target Produksi dan Penjualan Komoditas Antam
KORPORAT.COM, Jakarta - PT Aneka Tambang Tbk atau Antam telah menetapkan beberapa targetnya di tahun ini. Salah satunya terkait volume produksi dan penjualan.
Sekretaris Perusahaan Antam, Syarif Faisal Alkadrie menyampaikan, target volume produksi dan penjualan tersebut meliputi beberapa komoditas. Di antaranya, feronikel, bijih nikel, emas, dan bauksit.
Secara rinci, Antam menargetkan volume produksi dan penjualan feronikel sebanyak 22.464 ton. Angka ini tumbuh 5% dari realisasi unaudited 2023 sebanyak 21.473 ton.
Kinerja Antam: Penurunan Kontribusi Emas hingga Pelemahan Harga ANTMSementara untuk bijih nikel, targetnya 20,58 juta wet metric ton (wmt) atau melesat 53% dari 2023 sebesar 13,45 wmt. "Penjualan bijih nikel ditargetkan mencapai 18,75 juta wmt atau naik 60%," kata Syarif, Selasa (5/3/2024).
Antam juga menargetkan pertumbuhan pada komoditas emas. Rinciannya, volume produksi bisa sampai 958 kg (30.800 troy oz), dengan target penjualan 37.354 kg (1,2 juta troy oz).
"Untuk mencapai target itu, perseroan terus melakukan inovasi penjualan produk logam mulia dengan basis pelanggan dalam negeri," ujar Syarif.
Harga Emas Antam Terendah Sejak 2 JuliAdapun komoditas lainnya yakni bijih bauksit ditargetkan mencapai volume produksi 3,47 juta wmt, atau naik 72% dari 2023 sebesar 2,01 juta wmt. Dari sisi penjualannya, bijih bauksit diharapkan menyentuh angka 3,05 juta wmt, atau melesat 103% dari 2023 sebesar 1,5 juta wmt.
Komentar (0)
Login to comment on this news