Pesan Sri Mulyani ke Anak Buahnya yang Kelola Dana Pemda Rp857 T

Oleh Andry Winanto - korporat.com
12 Januari 2024 06:37 WIB
Menteri Keuangan, Sri Mulyani. (Dokumen Kemenkeu)

KORPORAT.COM, Jakarta - Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati mengatakan bahwa pelaksanaan mandatori APBN berupa transfer ke daerah (TKD) memiliki arti yang luas. Terutama, dalam pola hubungan pemerintah pusat dan pemerintah daerah (pemda). 

Menurut dia, tugas itu dilaksanakan oleh Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan (DJPK) sebagai salah satu unit eselon I di bawah Kementerian Keuangan. DJPK ini salah satu tugas pokok yakni pengelolaan dana perimbangan dan transfer ke daerah lainnya.

Sebagai informasi, nilai transfer ke daerah untuk periode 2024 adalah sebesar Rp857,6 triliun. Jumlah ini naik 3,9% jika dibandingkan dengan 2023 yang sebesar Rp825,4 triliun.

Jengkel Dana Pemda Ngendon di Bank, Sri Mulyani Pakai Strategi Ini

“Negara  akan memiliki pemikiran yang terus berkembang mengenai pola hubungan keuangan pusat dan daerah. DJPK sebagai bagian penting dari institusi yang berperan sebagai perimbang keuangan harus mampu melihat dan menyesuaikan dengan dinamika itu,” ujar dia dalam siaran pers Kamis (11/1/2024) di peringatan HUT DJPK ke-23.

Menkeu menjelaskan, jajarannya harus menjadi institusi unit yang punya intelektual leadership, banyak melakukan data analitik, dan membuat cakap dalam membuat kajian. Pasalnya, konsistensi dari prinsip money follow function harus terus diasah dalam dinamika yang semakin berkembang.

“Tugas anda adalah mewujudkan kebersamaan Indonesia di semua daerah harus makmur bersama, harus maju secara adil, dan ini harus bisa diatasi sebagian (melalui) oleh transfer ke keuangan yang harus menjawab kemakmuran dan keadilan serta pelayanan dasar yang kualitasnya harus sama,” kata dia.

DJKN Selesaikan 2.821 Kasus Piutang Negara, Sebagian Besar dari Pemda

Menkeu mengajak anak buahnya untuk terus membulatkan tekad dan terus melakukan kerja sama dan sinergi dengan semua pihak. Kata dia, kerja sama yang dibangun menjadi satu keharusan karena solusi yang hadir secara kolektif jauh lebih efektif.

“Selamat bekerja dan jaga integritas. Jaga sikap anda, dan jaga terus pikiran dan hati nurani anda untuk terus terusik supaya terus mencari solusi yang benar untuk kita bisa terus mewujudkan Indonesia yang adil, makmur, sejahtera dan beradab,” ucap Sri Mulyani.

Bagikan:

Data

Komentar (0)

Login to comment on this news

Updates

Popular

Place your ads here
Data
Pointer
Interaktif
Program
Jobs
//