Pemerintah Peroleh Pinjaman Rp 24 Triliun dari Hasil Lelang 7 Seri Surat Utang
Ilustrasi. (Dokumen Bank Indonesia)
KORPORAT.COM, Jakarta - Pemerintah melalui Kementerian Keuangan kembali memperoleh pinjaman senilai Rp24 triliun yang berasal dari hasil lelang tujuh surat utang negara (SUN) yang berlangsung hari ini (Rabu, 13/3/2024).
Mengutip keterangan Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan, seri SUN yang dilelang antara lain SPN03240613, SPN12250314, FR0101, FR0100, FR0098, FR0097, dan FR0102.
Lelang melalui sistem Bank Indonesia tersebut menghasilkan total penawaran yang masuk Rp58,94 triliun. Dari jumlah itu, paling besar ke FR0100 Rp19,44 triliun.
Lelang Surat Utang untuk APBN 2024, Pemerintah Incar Rp36 TriliunAdapun dari hasil lelang yang dimenangkan, nilai terbesar ada di seri FR0100 Rp9,1 triliiun. Seri ini mencatat yield rata-rata yang dimenangkan 6,61996% dengan yield tertinggi yang dimenangkan 6,63%.
Adapun tingkat kupon seri tersebut adalah 6,625% dan akan jatuh tempo pada 15 Februari 2034.
Lelang SBSN
Dalam waktu yang sama, DJPPR juga mengumumkan rencana lelang surat berharga syariah negara (SBSN) untuk memenuhi target pembiayaan APBN 2024. Lelang ini akan berlangsung pada Selasa, 19/3/2024.
Menurut DJPPR, seri SBSN yang akan dilelang adalah seri SPN-S (Surat Perbendaharaan Negara - Syariah) dan PBS (Project Based Sukuk).
Jual Surat Utang untuk Biayai APBN 2024, Pemerintah Raup Rp23,9 TriliunAdapun seri SBSN yang akan dilelang nanti antara lain, SPNS 0309202, SPNS 02122024, PBS032, PBS030, PBSG001, PBS004, dan PBS038.
Dari rencana ini, pemerintah punya target indikatif Rp12 triliun.
Bagikan:
Komentar (0)
Login to comment on this news