Saham WIKA Melesat 120,9 Persen dalam 6 Hari, Manajemen Wijaya Karya Dicecar Bursa

KORPORAT.COM, Jakarta - Saham PT Wijaya Karya (Persero) Tbk sedang menanjak. Sejak periode 28 Juni hingga 8 Juli 2024, saham dengan kode WIKA itu melesat 120,9% dari Rp86 menjadi Rp190.

Melihat pergerakan harga saham WIKA, Bursa Efek Indonesia (BEI) langsung meminta konfirmasi ke manajemen Wijaya Karya. Salah satunya terkait rencana aksi korporasi perseroan dalam Waktu dekat.

Atas pertanyaan itu, Corporate Secretary Wijaya Karya, Mahendra Vijaya menuturkan, perseroan berencana melakukan asset recycling pada semester dua tahun ini.

"Langkah ini diambil sebagai bagian dari penerapan atas salah satu dari delapan stream penyehatan keuangan sebagai strategi perseroan untuk meningkatkan likuiditas dan memperkuat posisi kas keuangan Perseroan untuk mendukung pertumbuhan berkelanjutan di masa mendatang," ujar Mahendra.

Sudah Rights Issue dan Lepas Suspensi, Saham WIKA Terus Bergerak Turun

Di luar itu, Mahendra menegaskan, pihaknya tidak memiliki rencana yang dapat mempengaruhi pencatatan saham WIKA di BEI.

Wijaya Karya Mau Lunasi Sukuk Rp190,3 Miliar, Saham WIKA Bisa Lepas Suspensi?

Selain itu, lanjut Mahendra, Wijaya Karya juga tidak memiliki informasi atau fakta material yang dapat mempengaruhi nilai efek perseroan atau keputusan investasi pemodal.

Meski dalam posisi uptrend, saham WIKA secara year to date masih turun. Angkanya sebesar 20,8% dari posisi akhir 2023 Rp240.